Makassar, politikarakyat.id – Pelaku penculikan balita Bilqis (4) di Taman Pakui Sayang, Makassar, Sulawesi Selatan, berinisial SY (30), diduga pernah menjual tiga anak kandungnya. Informasi ini terungkap dari keterangan salah satu anak SY.
Anak SY yang saat ini dalam perlindungan Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DP3A) Makassar menyampaikan bahwa ia memiliki tiga adik yang, menurut pengakuannya, telah dijual oleh sang ibu.
“Kami awalnya mengamankan dua anaknya. Kemudian anak yang berusia 9 tahun bercerita bahwa tiga adiknya telah dijual. Informasi ini disampaikan oleh kakaknya, anak kedua,” ujar Kepala DP3A Makassar, Ita Isdiana Anwar.
Ita menjelaskan bahwa SY memiliki enam anak. Anak pertama telah meninggal, sementara anak kedua dan ketiga saat ini berada di Rumah Aman UPTD PPA Makassar. Tiga anak lainnya—yang merupakan anak keempat, kelima, dan keenam—diduga telah diberikan atau dijual oleh SY.
“Ternyata anaknya ada enam. Yang pertama meninggal, sementara anak kedua dan ketiga berada bersama kami. Untuk anak keempat, kelima, dan keenam, pelaku mengaku menyerahkan mereka kepada orang lain. Namun menurut salah satu anaknya, mereka dijual karena ibunya menerima banyak uang,” jelasnya.
Ketiga anak yang diduga dijual itu masih berusia di bawah 5 tahun, yakni dua laki-laki dan satu perempuan berusia 4, 3, dan 2 tahun.
“Sekarang kami masih menelusuri keberadaan ketiga anak tersebut,” tambah Ita.
Sementara itu, Kasat Reskrim Polrestabes Makassar AKBP Devi Sujana menuturkan bahwa pihaknya telah menerima informasi dugaan penjualan tiga anak SY. Polisi kini mendalami keterangan tersebut setelah mendapat laporan dari UPTD PPA Makassar.
“Informasi awal kami dapatkan dari UPTD PPA. Anak dan ibu tersebut juga memberikan pengakuan terkait hal itu. Saat ini masih kami selidiki lebih jauh,” jelasnya.


Komentar